Scroll untuk baca artikel
Olahraga

Profil Dani Alves, bek kaya trofi yang dimaksud tersandung persoalan hukum seksual di dalam akhir kariernya

165
×

Profil Dani Alves, bek kaya trofi yang dimaksud tersandung persoalan hukum seksual di dalam akhir kariernya

Sebarkan artikel ini

Ibukota Indonesia –

Dani Alves merupakan pemain sepak bola yang digunakan lahir pada 6 Mei 1983 pada Juazeiro, Brasil.

Alves diakui sebagai salah satu bek kanan terhebat pada sejarah sepak bola. Ia dikenal memiliki kemampuan teknis yang mana luar biasa, ditunjukkan melalui dribbling yang lincah, crossing yang efektif, dan juga visi permainan yang tersebut tajam.

Karier gemilang Alves dimulai ke klub Brasil, Bahia, sebelum ia bergabung dengan Sevilla pada tahun 2002. Selama ke Sevilla, Alves diakui sebagai salah satu bek kanan terbaik ke bola serta berhasil meraih beberapa gelar, termasuk Piala UEFA lalu Piala Super Eropa.

 

Pada tahun 2008, Alves bergabung dengan Barcelona lalu berhasil meraih berubah-ubah trofi, termasuk Kompetisi Champions UEFA, La Kompetisi Spanyol, juga Piala Super UEFA. Ia berubah jadi figur penting di era keemasan klub yang disebutkan di bawah kepemimpinan pembimbing Pep Guardiola.

 

Brasil tiada belaka terkenal sebagai penghasil striker profesional, tetapi juga melahirkan bek-bek terbaik seperti Dani Alves. Ingin mengetahui lebih tinggi lanjut tentang profil serta perjalanan karier Dani Alves pada globus sepak bola? Berikut adalah penjelasannya.
 
Pesepak bola Brazil Dani Alves (kanan) mengontrol bola pada waktu bertarung dengan Spanyol di laga sepak bola perebutan medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Jepang, Hari Sabtu (7/8/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Amr Abdallah Dalsh/foc.

Profil kemudian perjalanan karier Dani Alves

 

Memiliki nama lengkap Daniel Alves da Silva, ia memulai karier profesional di dalam klub Brasil, Bahia, pada tahun 2001. Namun, puncak kariernya dimulai ketika ia pindah ke Spanyol untuk bergabung dengan Sevilla pada tahun 2002.

 

Saat dalam Sevilla, Alves berubah menjadi salah satu pemain kunci. Ia meraih kesuksesan ke tingkat domestik maupun Eropa, satu di antaranya membantu klub meraih kemenangan Piala UEFA dua kali berturut-turut pada tahun 2006 dan juga 2007.

Pada tahun 2008, Dani Alves bergabung dengan Barcelona, dalam mana ia meraih beragam gelar, diantaranya La Liga, Kompetisi Champions UEFA, serta Piala Planet Antarklub FIFA. Sebagai bek kanan, Alves bukan hanya saja menguatkan pertahanan, tetapi juga berkontribusi besar pada serangan dengan umpan-umpan akurat dan juga gol-gol yang ia cipta.

Pada tahun 2016, Alves meninggalkan Barcelona untuk menjelajahi liga-liga Eropa kemudian Serie A Brasil, bermain untuk Juventus, Paris Saint-Germain (PSG), lalu Sao Paulo. Di Juventus, ia berhasil meraih peringkat Serie A dan juga mencapai final Turnamen Champions. Sementara itu, pada PSG, Alves menambah koleksi trofinya dengan beberapa peringkat Ligue 1.

Setelah meninggalkan Barcelona dan juga berpindah ke beberapa klub, Dani Alves secara resmi kembali ke Barcelona pada November 2021 dalam bawah kepemimpinan ahli Xavi Hernandez. Barcelona mengumumkan kesepakatan kontrak Alves yang mana berlaku hingga akhir musim.

Pada Desember 2021, Alves menjalani debut keduanya untuk Barcelona pada pertandingan persahabatan menghadapi Boca Juniors untuk menghormati mendiang Diego Maradona. Ia kemudian melakukan debut resmi pada 5 Januari 2022, ketika Barcelona meraih kemenangan pada Copa del Rey menghadapi Linares Deportiv.

 

Pada tingkat internasional, Alves merupakan bagian integral dari regu nasional Brasil. Ia mengambil bagian dan juga di beberapa pertandingan besar, salah satunya Piala Bumi juga Copa America. Alves berubah menjadi pemain dengan penampilan terbanyak untuk timnas Brasil, menunjukkan dedikasi lalu konsistensi yang dimaksud luar biasa sepanjang kariernya.

Namun, sangat disayangkan bahwa Barcelona resmi menghapus nama Dani Alves dari daftar pemain legenda pasca ia menerima hukuman terkait perkara pelecehan seksual.

Alves dijatuhi hukuman empat setengah tahun penjara pasca dinyatakan bersalah melawan kejahatan yang tersebut muncul dalam sebuah klub di malam hari pada Desember 2022.
 

Pesepak bola Sao Paulo Dani Alves (atas) berupaya menyeberangi penjagaan pesepak bola Palmeira  Renan (bawah) pada laga perempat final ronden pertama Copa Libertadores, di dalam Estadio Morumbi, Sao Paulo, Brazil, Selasa (10/8/2021). Kompetisi ini berakhir imbang 1-1. ANTARA FOTO/Pool via Reuters-Sebastiao Moreira/hp.

 

Karier Dani Alves

 

Karier Junior
– 1996—1998: Juazeiro
– 1998—2001: Bahia
Karier Senior
– 2001–2003: Bahia
Tampil: 25
Gol: 2
– 2003–2008: Sevilla​​​​​​​
Tampil: 175
Gol: 11

 

– 2008–2016: Barcelona
Tampil: 247
Gol: 14

 

– 2016–2017: Juventus​​​​​​​
Tampil: 19
Gol: 2

– 2017–2019: Paris Saint-Germain​​​​​​​
Tampil: 48

Gol: 2

– 2019–2021: Sao Paulo

Tampil: 76
Gol: 8

– 2021–2022: Barcelona

Tampil: 14
Gol: 1

– 2022–2023: UNAM

Tampil: 13
Gol: 0

 

Total tampil kemudian gol:
Tampil: 617
Gol: 40

 

Tim Nasional Brasil
– 2003: Brasil U-20
Tampil: 7
Gol: 0
– 2006–2022: Brasil
Tampil: 127
Gol: 8

 

Artikel ini disadur dari Profil Dani Alves, bek kaya trofi yang tersandung kasus seksual di akhir kariernya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *